Tag: BMR

  • Sachrul: Rukun Maluku di BMR untuk Persatuan Kita Semua

    Sachrul: Rukun Maluku di BMR untuk Persatuan Kita Semua

    BOLTIM – Bupati Bolaang Mongondow Timur (Boltim) Sam Sachrul Mamonto mendukung dan mengapresiasi atas terbentuknya Rukun Maluku Pela Gandong di wilayah Bolaang Mongondow Raya (BMR). Hal ini katakan Sachrul, usai menghadiri acara pelantikan dan deklarasi Rukun Maluku Pela Gandong Bolaang Mongondow Raya, yang digelar di Hotel Sutan Raja Kotamobagu, Sabtu (3/4/2021).

    “Sebagai Pemerintah Kabupaten Bolaang Mongondow Timur bersama teman-teman DPRD, tentunya sangat mensupport kerukunan seperti ini, karena baik sekali untuk persatuan kita semua,” kata Sachrul. Mantan Ketua DPRD Boltim ini melanjutkan, Pela Gandong itu artinya adalah kita bersaudara. “Nah tentunya, walaupun kita orang Mongondow, kita harus berkaca juga dari kerukunan mereka, karena filosofinya bagus sekali. Potong dikuku rasa didaging, artinya Jika seseorang sedang sakit, maka yang lain akan turut merasakannya begitupun ketika bahagia. Luar biasa filosofi ini,” ucapnya.

    Ditambahkannya, bahwa kebersamaan dalam rukun tersebut patut dicontoh dan diteladani. “Nilai-nilai kebersamaan dalam rukun RMPG-BMR ini patut ditiru dan diteladani dalam kehidupan sehari-hari, kemudian untuk pembangunan daerah,” imbuhnya.

    Turut hadir dalam kegiatan tersebut, Wali kota Kotamobagu Tatong Bara, Dandim 1303 Bolmong, Letkol Inf Raja Gunung Nasution, Kapolres Boltim, AKBP Irham Halid SIK, anggota DPRD, serta sejumlah pejabat di BMR. (Novianti Kansil)

  • Pembangunan di Bolmong Raya Jadi Perhatian Khusus Olly-Steven

    Pembangunan di Bolmong Raya Jadi Perhatian Khusus Olly-Steven

    MANADO – Bolmong Raya akan menjadi perhatian khusus Olly Dondokambey dan Steven Kandouw jika nantinya terpilih sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Sulawesi Utara (Sulut).

    Itu ditegaskan Steven Kandouw yang juga calon wakil gubernur Sulut saat bertemu dengan tokoh-tokoh adat se Bolmong Raya di Manado, Selasa (29/9/2020).

    Pasangan nomor urut 3 Olly-Steven menegaskan komitmen untuk membangun Bumi Totabuan dengan semangat Mototompiaan, Mototabian, bo Mototanoban.

    “Bagi Olly-Steven pembangunan di Sulawesi Utara akan terus berjalan simultan di semua wilayah, termasuk untuk memastikan warga BMR menjadi tambah hebat, makmur dan sejahtera,” ujarnya.

    Berbagai program sudah dilakukan Olly-Steven dan akan terus ditingkatkan. Di antaranya adalah Bandara Lolak, kemudian Kawasan Industri Bolmong (KIMONG), Asuransi Petani Sawah Padi, juga Asuransi Peternak Sapi.

    Bandara Lolak bahkan berpotensi menjadi bandara internasional, dengan panjang runway terus bertambah menjadi 2,8 kilometer pada tahun 2020, sehingga dapat didarati pesawat Air Bus.

    Pembangunan bandara ditargetkan rampung 2021.
    Untuk Kawasan Industri Mongondow (Kimong) yang sudah masuk tahap awal pembangunan dengan 50 pabrik yang akan didirikan.

    Dalam Kimong ada 2000 investor yang akan masuk dengan nilai investasi $10 Miliar dengan nilai kurs Rp16.000 berarti Rp160 triliun kalau kurs Rp 15000 berarti Rp150 triliun. Kimong diperkirakan akan menyerap 33.000 tenaga kerja lokal.

    Steven Kandow pun memastikan capaian-capaian selama ini akan ditingkatkan, termasuk program asuransi petani sawah dan peternak sapi yang akan terus ditingkatkan sehingga makin mantap.

    “Kita tingkatkan yang sudah bagus agar tambah bagus. Dan kita terus lakukan agar pembangunan semakin cepat dan menyeluruh,” tuturnya.

    Mantan Ketua DPRD Sulut ini pun mengajak masyarakat untuk bersama-sama menambah soliditas sehingga Sulut tambah hebat.

    “Solid bergerak untuk Sulut tambah hebat, bersama Olly-Steven, sukses yang dicapai Sulut nembole brenti,” jelas Steven.

    Ia juga menyebut berbagai lompatan prestasi dan capaian pembangunan Provinsi Sulut dalam 4,5 tahun akan semakin mantap jika diteruskan untuk periode selanjutnya.

    “Kami tentunya sangat berterima kasih terutama kepada seluruh masyarakat Sulawesi Utara yang sangat Hebat, yang solid bergerak bersama pemerintahan Olly-Steven selama ini,” tandasnya. (rivco tololiu)

     

     

  • Petasan Meledak, Puluhan Warga Bolmut Jadi Korban

    Petasan Meledak, Puluhan Warga Bolmut Jadi Korban

    Napak sejumlah korban insiden petasan saat dirawat di puskesmas Bohabak.(ist)

    BOLMUT – Perayaan malam pisah sambut tahun baru 2018 di Kabupaten Bolmut, tepatnya di Desa Bohabak Tiga, Kecamatan Bolangitang Timur berakhir tragis. Pasalnya, pada puncak perayaan subuh kemarin. dimana petasan kembang api yang disiapkan oleh masyarakat saat digunakan tidak berfungsi sebagaimana mestinya, justru petasan kembang api yang terinformasi berkapasitas 250 suter tersebut meledak dipermukaan saja. Alhasil, puluhan warga yang berada di sekitar pemasangan petasan tersebut harus menjadi korban ledakan. Dari informasi yang dirangkum, sedikitnya ada belasan warga korban petasan menderita luka bakar, bahkan beberapa diantara mereka kritis dan harus dirawat insentif di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) setempat. Bahkan ada salah satu dari korban yang terpaksa dirujuk ke RSUD Gorontalo karena menderita luka-luka yang cukup parah.

    Beberapa korban petasan. (ist)

    “Dari informasi yang kami terima, sedikitnya ada 15 warga yang jadi korban petasan mendapatkan tindakan medis di Puskesmas setempat, sementara yang lainnya dalam perjalanan ke RSUD. Adapun salah satu korban yang kabarkan menderita luka-luka yang cukup parah telah dirujuk oleh pihak RSUD Bolmut ke salah satu RSUD di Gorontalo,” ujar Sofyan Mokoginta Kepala Bidang Pelkes Dinkes Bolmut.

    Untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan, utamanya memaksimalkan pelayanan, pihaknya berkoordinasi dengan puskesmas-puskesmas terdekat untuk membantu menyediakan armada ambulance serta tenaga medis. Pasalnya keberadaan fasilitas dan tenaga media di Puskesmas Bohabak pada  saat ini terbilang minim. “Beberapa puskes telah dimintakan bantuan untuk membantu memfasilitasi armada ambulance dan petugas kesehatan.” tambahnya.

    BACA JUGA: Ledakan Petasan Tewaskan Bocah di Kotamobagu

    Sebelumnya, galib salah satu warga Bohabak menuturkan, kejadian ledakan petasan itu, sempat membuat warga panik. Karena suara ledakan yang begitu keras terdengar. “Kejadiannya begitu cepat dan suara ledakannya pun sangat kuat terdengar. ada banyak warga yang jadi korban, baik luka berat dan ringan, jumlahnya sekitar 20 an orang,” katanya. (Irfani alhabsi/wr)