Iring-iringan Jenazah Dihujani Batu Saat Melintas di Dumoga, Sejumlah Mobil Rusak Parah

oleh
Salah satu mobil yang rusak lantaran dilempari batu saat melintas di Desa Dumoga, Minggu (29/9/2019). (ist)
Salah satu mobil yang rusak lantaran dilempari batu saat melintas di Desa Dumoga, Minggu (29/9/2019). (ist)

BOLMONG – Pengendara yang sering melintas di ruas jalan Trans Sulawesi, tepatnya di Desa Dumoga Kecamatan Dumoga Timur, wajib berhati-hati

Pasalnya, beberapa kendaraan roda empat yang mengiringi serta mengawal mobil jenazah, dilempari batu secara membabi buta saat melintas di Desa Dumoga.

Diketahui, dua kendaraan yang rusak parah dilempari batu itu, milik mantan Anggota Legislatif DPRD Bolmong, Jefri Tumelap, warga Desa Tambun Kecamatan Dumoga Timur. Mobil jenis sedan dan Kijang Innova.

“Kami tidak tahu apa permasalahan ini sampai kami harus dihujani batu saat melintas di Desa Dumoga,” ungkap Revan Tambariki, salah satu sopir korban pelemparan, Minggu (29/9/2019).

Dirinya sangat menyesali, sikap dari warga Desa Dumoga yang diduga melalukan aksi ini tanpa melihat dari segi kemanusiaan.

“Ini iringan untuk mengawal ambulans yang mengantarkan jenazah dari Bandara Samrat menuju Desa Tambun, kami selaku keluarga sangat menyesali tindakan tidak terpuji ini,” sesalnya.

Dirinya meminta pihak kepolisian untuk mengusut tuntas kasus pelemparan tersebut.

“Pihak polisi harus usut tuntas kejadian ini, karena ada sekira sepuluh kendaraan yang rusak dilempari batu. Jangan sampai kejadian ini membias,” tegasnya.

Kapolsek Dumoga yang berupaya dimintai keterangan, belum bisa dihubungi hingga berita ini diturunkan.

(ebbymakalalag/koran sindo)