MANADO – Menteri Sosial RI Tri Rismaharini datang melihat langsung lokasi terdampak bencana banjir dan longsor di Kota Manado, Selasa (31/1/2023).
Mensos Tri Rismaharini juga berdialog bersama para korban sekaligus menyalurkan sejumlah bantuan.
awalnya, rombongan Mensos meyambangi Gereja PUOK Eklesia Kalama Lantamal VIII Kairagi.
Di tempat itu, Mensos Tri Rismaharini memberikan bantuan atensi di gereja POUK Eklesia yang merupakan tempat pengungsian korban longsor.
Ia menyampaikan belasungkawa kepada keluarga korban yang meninggal akibat bencana tanah longsor.
“Kami ikut berbelasungkawa dan mudah-mudahan bapak ibu sekalian kuat, karena ini kehendak yang Maha Kuasa. Kita sebagai manusia hanya menjalani,” ucap Mensos Tri Rismaharini.
Mensos mengatakan ada santunan dari pemerintah kepada korban jiwa akibat bencana.
“Tetapi, kalau memang bapak ibu sekalian ada masalah dengan ditinggalkan almarhum, almarhumah, silahkan hubungi ke aparat setempat, untuk diteruskan kepada saya,” katanya.
Usai kunjungan ke lokasi terdampak tanah longsor, selanjutnya rombongan menteri sosial melakukan peninjauan lokasi banjir di Kelurahan Bailang Cempaka, Kecamatan Bunaken.
Mensos mengatakan kepada masyarakat yang terdampak untuk bersabar menunggu bantuan dari pusat, mengingat stok bantuan yang di Manado juga sangat terbatas.
Bantuan yang akan disalurkan, di antaranya kasur l, selimut, makanan siap saji, makanan anak, family kid, toilet portabel dan perahu karet.
“Mohon masyarakat bersabar saya butuh waktu, karena stok barang kita di Manado terbatas jadi saat ini sementara dalam perjalanan dari Makassar,” ujar Mensos Risma kepada warga di Bailang Cempaka.
Dengan menggunakan jas hujan Mensos Risma ikut membagi-bagikan bantuan secara langsung kepada warga yang terdampak banjir.
Mensos Risma juga berjanji untuk memberikan bantuan seragam sekolah kepada para siswa yang terdampak bencana.
Dalam kunjungannya Mensos Tri Rismaharini juga menyambangi Dapur Umum Sentra Tumou Tou, Paal IV Manado.
Mantan Wali Kota Surabaya itu langsung mengecek dapur umum dan belasan personel Tagana yang memasak makanan disana dan memastikan makanan tersebut memenuhi standar gizi dan sangat layak konsumsi. (rivco)
Tinggalkan Balasan