MANADO – Angkasa Pura (AP) I Bandara Sam Ratulangi Manado merayakan puncak HUT ke-60 di Kantor AP I Bandara Sam Ratulangi, pada Sabtu (2/3/2024).

Ada yang berbeda dalam perayaan HUT kali ini, dimana tema “Elevating Service Quality” sesuai dengan perjalanan usianya, HUT API mengusung tema dresscode gaya tahun 1960 atau Colour Block. 

General Manager Angkasa Pura I Bandara Sam Ratulangi Manado Maya Damayanti menuturkan perayaan HUT ke-60 kali ini bukan hanya sekedar angka, namun merupakan simbol dari perjalanan panjang yang penuh dengan tantangan, inovasi, perbaikan berkelanjutan, kerja sama dan prestasi yang telah diraih bersama selama enam dekade.

“Ulang tahun ini juga menjadi momentum untuk merayakan pencapaian dan menjadi lebih baik lagi kedepannya,” ujar Maya Damayanti dalam keterangannya kepada awak media.

Acara puncak ini, sebut Maya, bukan hanya sekedar hiburan tapi juga merupakan wujud dari komitmen PT Angkasa Pura I untuk terus berinovasi, melakukan perbaikan berkelanjutan, meningkatkan kualitas pelayanan untuk memenuhi harapan pelanggan dan masyarakat serta memperoleh keunggulan bersaing yang lebih baik lagi. 

Diketahui rangkaian kegiatan HUT sudah diawali sejak Februari kemarin, seperti kegiatan donor darah, pencanangan bandara sehat, beberapa lomba seperti sepak bola antar stakeholder dan beberapa games antar unit di lingkungan PT Angkasa Pura I serta anak Perusahaan (PT Angkasa Pura Support, PT Angkasa Pura Logistik, PT Angkasa Pura Hotel, PT Angkasa Pura Property dan PT Angkasa Pura Retail).

“Dilaksanakan juga pemberian penghargaan kepada beberapa pegawai teladan yang sangat berdedikasi dalam menjalankan tugas dan tanggung jawabnya,” sebut Maya..

Untuk acara puncaknya dimeriahkan oleh para bintang tamu, seperti penampilan DJ Dirga Angga, Deluxe Band dan dipandu oleh MC kenamaan Kota Manado, Daniel Sumaiku. Perayaannya terbuka juga bagi masyarakat sekitar bandara untuk ikut bisa menyaksikan secara langsung.

Bandara Sam Ratulangi Manado turut memberikan bantuan perlengkapan sekolah kepada anak-anak penyandang difabel untuk 9 sekolah yang ada di sekitar bandara yaitu SD Inpres Mapanget Barat, SD Katolik Mapanget Barat, SD Inpres Wusa, SD GMIM 28 Warisa, SD Negeri I Talawaan, SMP Kristen 46 Mapanget Barat, SMP Negeri 10 Manado, SMP Kristen Wusa, dan SMP Negeri 2 Talawaan. 

Dikatakan Maya, bantuan tersebut merupakan komitmen PT Angkasa Pura I untuk memberikan manfaat terhadap masyarakat sekitar bandara.

“Dilakukan juga pencanangan Bandar Udara Sehat sesuai dengan Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 44 Tahun 2014 tentang Penyelenggaraan Pelabuhan dan Bandar Udara Sehat, yang bertujuan untuk terwujudnya Bandar Udara Sam Ratulangi yang aman, nyaman, bersih dan sehat untuk pegawai bandara, pengguna jasa dan stakeholder bandara dalam melaksanakan aktivitasnya serta tidak menimbulkan risiko kesehatan masyarakat,” jelasnya. (Fernando Rumetor)