Penerimaan Prajurit TNI/Polri Prioritaskan Putra Putri Daerah Sulut

oleh
Reses Ketua Komisi I DPRD Sulut Ferdinand Mewengkang. (istimewa)
Reses Ketua Komisi I DPRD Sulut Ferdinand Mewengkang. (istimewa)

MANADO- Berbeda dengan yang lain, Ketua Komisi I Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) Ferdinand Mewengkang menerima aspirasi dari masyrakat antara lain terkait penerimaan prajurit TNI/Polri, saat melakukan reses di Kelurahan Wanea, Kecamatan Wanea, Kota Manado, Rabu (2/5/2018)

“Ada aspirasi dari masyarakat dimana untuk penerimaan prajurit TNI/Polri mengutamanakan Putra Putri Daerah Provinsi Sulawesi Utara. Juga ada terkait tenaga lokal yang harus diperhatikan dan diutamakan oleh Pemerintah,” ujar Politisi Partai Gerindra Sulut itu.

Menurut dia, kemudian ada aspirasi terkait infrastruktur jalan yang menghubungkan dari ring road ke Rike yang menjadi jalan alternative, supaya segera diperbaiki dan diperlebar. Juga aspirasi perlun adanya penambahan jaan layang ataupun jalan-jalan baru yang dapat mengatasi kemacetan di dalam Kota Manado.

“Saya juga menerima aspirasi dimana membatasi pemberian ijin usaha kepada Indomart, Alfamart, Alfamidi dan lainnya yang dapat merugikan usaha kecil yakni warung di masyarakat. Juga, pemrintah dapat membantu  dan memfasilitasi untuk anak-anak yang putus sekolah,” terang legislator Fraksi Gerindra

Lanjut dia, selain itu apda reses ini juga didapat aspirasi dimana masyrakat meminta pemerintah dan instansi terkait agar dapat memperhatikan kondisi taman budya maupun aset yang ada di taman budaya yang sudah banyak hilang dan belum ditemukan. Serta, masryakat mengeluh masalah banjir di Lingkungan IV dan seputaran taman budaya dimana jka hujan pasti air tergenang dan menutupi taman budaya maupun rumah-rumah warga.

“Saya juga mendapat aspirasi yakni dimana pemrintah agar dapat memprhatikan dan memprbaiki dan memperlebar sungai yang ada di seputaran taman budaya sampai ke lampu merah Rike,” jelas dia.

Dia menambahkan, aspirasi lainnya dimana pemerintah diharapkan dapat memberikan bantuan pendidikan ke SD , SMP, SMA GMIM Imanuel wanea yg melayani siswa-siswi autis. Ada juga terkait terminal bayangan yang ada di Wanea Plaza dimana masyrakat meminta untuk ditertibkan karena mengganggu usaha perkantoran di kawasan Wanea Plaza.

“Juga, pemerintah agar dapat membantu dan memfasilitasi pemberian rumah-rumah Dinas Sosial yang ada di Lingkungan IV Kecamatan Wanea bagi warga eks pegawan koprasi yang sudan lama menempati bangunan tersebut,” beber dia.

“Intinya semua aspirasi akan ditindaklanjut, juga melihat mana kewenangan Pemerintah Provinsi dan mana Kewenangan Pemerintah Kota Manado. Namun, jika ada yang merupakan kewenangan Pemerintah Kota Manado maka nantinya akan tetap dilakukan koordinasi,” pungkas dia. (valentino warouw/get)