Polisi dan TNI Kompak Kampanyekan Campak dan Rubella di Manado

oleh
Kepolisian dan TNI bersama masyarakat terlihat kompak mengkampanyekan campak dan rubella di Manado.(FOTO:IST)
Kepolisian dan TNI bersama masyarakat terlihat kompak mengkampanyekan campak dan rubella di Manado.(FOTO:IST)

MANADO-Kepolisian dan TNI ikut mengkampanyekan pentingnya imunisasi campak dan rubella. Hal itu terlihat di depan kawasan Bahu Mal Manado, akhir pekan lalu.

Kegiatan sosialisasi (MR) dan kampanye langsung ke masyarakat ini dilakukan melalui pembagian leaflet/pemasangan stiker/musik dan halo-halo.

Lintas sektor yang hadir yakni, Camat Malalayang Desyie Kalalo, Kapolsek Malalayang Kompol Elia Maramis, Danramil Wanea Sario Malalayang Kapten Infantri Yance Walangitan, Kepala Puskesmas Bahu dr Djiro Robert Lanes, Kepala Seksi Imunisasi Dinas Kesehatan Provinsi Sulut Mery Pasorong MKes, Kepala P2P Dinas Kesehatan Kota Manado dr Joy, perwakilan WHO Suhartini SKM, perwakilan Unicef dr Halik Malik, ikut terlibat aktif pada kegiatan yang menarik perhatian warga Manado dan sekitarnya.

Kegiatan sosialisasi dan kampanye ini berlangsung hampir dua jam, sejak pukul 07.00-09.00 Wita. Kemudian dilanjutkan dengan sarapan bersama dan sosialisasi kepada lintas sektor se Kecamatan Malalayang di Aula Puskesmas Bahu yang dihadiri oleh sekitar 50 peserta.

Menurut dr Halik dari perwakilan UNICEF dan WHO, pelayanan imunisasi menjadi kewajiban petugas kesehatan di setiap wilayah dan puskesmas menjadi ujung tombak suksesnya pelaksanaan kampanye imunisasi MR di lapangan.

Pihak Kecamatan sebagai penanggungjawab wilayah bersama seluruh lintas sektor ikut bertanggungjawab terhadap partisipasi masyarakat, menggerakan masyarakat dan penjangkauan teehadap seluruh anak tanpa terkecuali,” terang Halik.

Pemerintah pun menjamin terpenuhinya hak setiap anak terhadap imunisasi yang menjadi tanggungjawab bersama untuk melindungi anak dan keluarga dari bahaya campak dan rubella.

Untuk itu, semua pihak harus mengambil peran di dalamnya,” tandasnya.

Diapun menilai, komitmen lintas sektor di Kecamatan Malalayang untuk kampanye MR sungguh luar biasa. Dia berharap kampanye dan sosialisasi Imunisasi campak dan rubella terus dilakukan se-Sulut.

Kampanye ini sangat penting untuk terus digalakan karena manfaatnya berarti untuk anak usia sembilan sampai 15 tahun, serta ibu hamil. Ini menjadi program prioritas Pemerintah Pusat,” tandasnya.(ivo)