OD-SK Kembali Diusung PDIP ke Pilgub, Pengamat Sebut Jadi Sejarah Baru

oleh
Calon Gubernur (Cagub) Olly Dondokambey dan Calon Wakil Gubernur (Cawagub) Steven Kandouw. (Ist)

MANADO – Olly Dondokambey dan Steven Kandouw (OD-SK) telah mengantongi SK pencalonan ke pemilihan gubernur (pilgub) Sulawesi Utara (Sulut). Ini dinilai menjadi satu sejarah baru, dimana pasangan incumbent gubernur dan wakil gubernur kembali di usung ke pilkada.

“Ini baru pertama kalinya, pasangan yang sama yang merupakan incumbent diusung kembali maju ke Pilgub Sulut. Apalagi nanti menang, akan jadi juga sejarah baru,” ungkap pengamat politik Taufik Tumbelaka, Rabu (19/2/2020).

Dia menyebut, penetapan OD-SK sebagai pasangan calon (paslon) PDIP sudah melewati pertimbangan dan keputusan partai.

“Sudah ada pertimbangan pastinya. Apalagi ini sudah diprediksi,” tuturnya.

Alumni Universitas Gadjah Mada (UGM) ini menilai, penetapan OD-SK menjadi salah hal yang dinanti masyarakat. Pun untuk partai politik lain, menjadi hal yang ditunggu.

“Ini akan menarik. Partai lainnya pasti tengah merancang strategi untuk mengutus paslon yang bisa menyaingi kekuatan keduanya,” ujar Taufik.

Hal yang sama diungkapkan Alfons Kimbal, akademisi Universitas Sam Ratulangi (Unsrat) Manado. Dia menyebut, pengusungan kembali OD-SK ke Pilgub Sulut menjadi bukti keharmonisan keduanya yang sukses menjalankan pemerintahan memasuki lima tahun kepemimpinan.

“Ini memang sejarah baru pasangan incumbent kembali diusung maju ke Pilgub. Kekompakan keduanya dalam menjalankan visi dan misi membangun daerah mungkin menjadi salah satu pertimbangan khusus,” tukasnya.

Kimbal menuturkan, kinerja keduanya dalam masa pemerintahan untuk mewujudkan program-program bermanfaat bagi masyarakat, tentunya menjadi satu penilaian berarti untuk merebut kembali dukungan warga Bumi Nyiur melambai di pilkada nanti.

“Masyarakat pastinya menginginkan siapa nanti yang akan menjadi kepala daerah baik gubernur, bupati dan wali kota, betul-betul figur ingin berjuang untuk mewujudkan kesejahteraan untuk masyarakat sendiri,” pungkasnya. (rivco tololiu)