Dua Mahasiswa Korban Bencana Sulteng Mendaftar di Unsrat

oleh
Rektorat Unsrat Manado. (ist)

“Secara lisan sudah banyak yang menyatakan minatnya,” jelasnya.

Sebelumnya, Rektor Ellen Kumaat menyatakan, kebijakan ini sesuai dengan pengumuman resmi Majelis Rektor PTN se-Indonesia (MRPTNI) dan Forum Rektor Indonesia (FRI). Kata Ellen, dimana sekira 37 perguruan tinggi di Indonesia termasuk Unsrat, menyatakan kesediaan membantu pelayanan pendidikan di daerah yang terdampak bencana.

“Jadi karena pelayanan pendidikan di Untad tidak bisa berjalan hingga batas waktu tertentu, maka Unsrat menyiapkan diri untuk menerima mahasiswa Untad,” jelas Kumaat.

Menurut dia, mahasiswa Untad yang ditampung perkuliahannya akan menjadi mahasiswa titipan di Unsrat. Jika Untad sudah siap menerima kembali, mereka akan dipulangkan untuk melanjutkan kuliah di sana.

Mahasiswa Untad dipersilakan untuk dapat mengikuti program “sit in” pada 11 fakultas yang ada di Unsrat. Ada beberapa prosedur program ini bagi mahasiswa,” tuturnya.