Gubernur Instruksikan Jajaran Cepat Salurkan Bantuan di Bolmong dan Bolmut

oleh
Tampak, bantuan akan disalurkan BPBD Sulut ke wilayah Bolmut dan Bolmong yang terdampak banjir bandang. (Ist)

MANADO – Gubernur Olly Dondokambey dan Wakil Gubernur Steven Kandouw (OD-SK) menginstruksikan jajaran untuk gerak cepat membantu masyarakat yang menjadi korban banjir di Kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong) dan Bolaang Mongodow Utara (Bolmut), Rabu (3/3/2020).

Gubernur Olly mengatakan petugas dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan Dinas Sosial (Dinsos) mesti gerak cepat membantu korban terdampak bencana dengan berkoordinasi bersama pemerintah daerah (pemda) setempat.

“Apalagi terkait adanya bencana seperti ini. Semuanya harus gerak cepat membantu masyarakat yang menjadi korban. Cepat salurkan bantuan awal untuk memenuhi apa yang menjadi kebutuhan para korban,” ungkapnya.

Mantan legislator Senayan ini memberikan apresiasi terhadap petugas baik BPBD, Basarnas, SAR, TNI dan Polri serta masyarakat sendiri yang melakukan upaya pertolongan dan evakuasi kepada warga yang menjadi korban banjir.

“Sinergi dan koordinasi tentunya sangat penting dalam merespon upaya penanggulangan bencana. Petugas BPBD dan Dinsos, Dinas Kesehatan Sulut harus rutin memantau warga yang kini sedang dalam pengungsian. Apa yang masih kurang, cepat dibantu,” tuturnya.

Kepala BPBD Sulut Joi Oroh mengatakan, pihaknya telah menyalurkan sejumlah bantuan berupa matras, selimut, tikar plastik, terpal, serta makanan siap saji.

“Tim juga sudah diturunkan untuk membantu proses evakuasi. Kita sedang melakukan pendampingan dan pendataan untuk penyiapan status bencana,” ujarnya.

Oroh mengatakan, pihaknya juga sedang berkoordinasi bersama Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) dan Balai Jalan untuk menurunkan alat berat melakukan pembersihan material dan kayu yang menutup jalan serta merusak pemukiman warga.

“Bencana banjir di dua daerah di Bomlomg Raya tersebut akibat guyuran hujan yang terjadi sejak Selasa (3/3). Kita juga mengimbau masyarakat agar tetap waspada selama musim hujan berlangsung. Khususnya yang tinggal di bantaran sungai atau perbukitan, harus tahu melihat sikon jika membahayakan,” tukasnya. (rivco tololiu)